Senin, 21 Agustus 2017

Petugas Imigrasi Puncak Bogor Razia Imigran Yang Menyalah Gunakan Visa

Petugas Imigrasi Bogor merazia para imigran yang bermukim di kawasan wisata Puncak Bogor sabtu siang menyusuri perkampungan dan villa villa di puncak petugas mendata satu persatu imigran
Kantor imigrasi Bogor menggelar razia warga negara asing di kawasan Puncak kabupaten Bogor menjamurnya imigran asing di kawasan Puncak di keluhkan warga setempat karena sebagian imigran kerap berbuat onar selain konflik beberapa imigran juga kedapatan berusaha menikah dengan warga lokal meski hal itu dilarang oleh pemerintah petugas imigrasi sempat mendapat perlawanan dari seorang imigran yang hanya mau diperiksa oleh badan PBB untuk masalah pengungsi atau UNHCR setelah di jelaskan petugas lainnya akhirnya sang imigran ini mau di periksa. Data UNHCR menunjukkan sekitar 2.000 WNA yang berada di kawasan puncak separuh di antaranya diduga ilegal.

Petugas Imigrasi Bogor merazia para imigran yang bermukim di kawasan wisata Puncak Bogor sabtu siang menyusuri perkampungan dan villa villa di puncak petugas mendata satu persatu imigran dari berbagai negara petugas tidak hanya memeriksa dokumen para imigran namun juga mendata mereka dengan mengambil sidik jari Razia dilakukan untuk antisipasi penyalah gunaan izin tinggal yang kerap dilakukan oleh imigran di kawasan ini. Seorang imigran di amankan petugas karena diduga akan membuka usaha di kawasan Puncak saat bulan ramadan nanti imigran tersebut tidak memiliki izin usaha maupun bekerja di Indonesia mereka merupakan imigran dengan izin tinggal sementara.

Selama ini kawasan puncak menjadi surga bagi para pencari suaka atau imigran untuk bertempat tinggal sementara di villa edelweiss puncak namun para imigran yang rata-rata berasal dari timur tengah ini mulai berusaha atau membuka toko data dari imigrasi saat ini 2.000 imigran tinggal di kawasan Puncak dan sekitarnya jumlah tersebut terus bertambah setiap tahunnya.

0 komentar:

Posting Komentar